DBS Gelar Pelatihan Kerajinan Bambu, Toni Ellen: Perempuan Desa, Lebih Berdaya

 


Demi pemberdayaan perempuan ke tingkat yang lebih layak, utamanya di perdesaan Indonesia, tanaman bambu diberdayakan lebih maksimal. Pelatihan kerajinan serba bambu seperti ini, telah berlangsung di Desa Gandasoli, Cikakak Kabupaten Sukabumi (1/11/2022) (Foto Ist).




Algivon – Perkumpulan Dunia Bambu Sukabumi (DBS), bertempat di Desa Gandasoli, Cikakak, Kabupaten Sukabumi (1/11/2022) digelar pelatihan kerajinan bambu (1/11/2022). Menurut Agus Ramdhan selaku Ketua DBS, ia mengajak para nara sumber yakni ahli anyam bambu, di antaranya Ibu Enung, Ibu Anih, Ibu Utih, dan Ibu I’i.


“Materi pelatihan meliputi, pengenalan jenis bambu dan fungsinya, pengadaan bibit, model kerajinan, termasuk kiat ringkas memasarkan hasilnya,” papar Agus Ramdhan kepada redaksi via telepon, yang ia yakini bagi warga Indonesia – “Umumnya bambu adalah bagian dari kehidupan. Ia dipakai sejak lahiran hingga kematian, juga, sebagai bahan sandang, papan dan pangan.”  


Masih kata Agus Ramdhan, di Kabupaten Sukabumi yang memiliki koleksi tanaman bambu yang sangat beragam. Tanaman bambu punya fungsi ekologi serta ekonomi yang penting. “Karenanya, DBS bekerja sama dengan beberapa desa di Kabupatrn Sukabumi, juga pihak terkait lainnya, kerap melakuian pelatihan. Salah satu tujuannya, meningkatkan pemberdayaan kaum perempuan.”



Semua pihak turun dan ikut perduli, memberdayakan perempuan di perdesaan melalu pelatihan kerajinan bambu. Kegiatan ini telah berlangsung di Desa Gandasoli, Cikakak Kabupaten Sukabumi (1/11/2022) (Foto Ist).



Kerjasama BPJS 


Menurut Toni Ellen dari Bunga Ayu Seaside Resort, Palabuhan Ratu sebagai salah satu inisiator  yang juga dikenal sebagai aktivis lingkungan dari Jagadhita Karya Nusantara dan Aliansi Bandung Cinta Damai (ABCD):


“Hasil pelatihan ini dapat meningkatkan secara langsung, perempuan desa lebih berdaya. Makanya, dilibatkan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS). Pun, hasil akhir para perajin bambu ini, kita bimbing hingga mampu membuka akses pasar yang baru, dengan nilai yang lebih tinggi,” ujarnya yang dikenal juga sebagai Wakil Ketua Persatuan Hotel dan Restoran (PHRI) Kabupaten Sukabumi. 



Ini loh, kaum perempuan di Desa Gandasoli, Cikakak Kabupaten Sukabumi, lebih menekuni kerajinan bambu yang bahan bakunya tumbuh di lingkungan sekitar. (Foto:Ist).



Perihal kerjasama dan kehadiran personal dari BPJS tenaga kerja pada pelatihan di Desa Gandasoli ini. Menurut penyelenggara kegiatan, ke depan para pekerja non upah ini, akan memperoleh jaminan kecelakaan dan kematian.


Secara terpisah Ece Kurniawan Kepala Desa Gandasoli, menyatakan pelatihannya berharap dapat dilakukan secara berkala:”Saya sangat gembira ada pelatihan yang langsung manfaatnya dirasakan warga. Kalau perlu rutin dilakukan. Warga pasti menyambut baik,” pungkasnya. (HS/Rls)

DBS Gelar Pelatihan Kerajinan Bambu, Toni Ellen: Perempuan Desa, Lebih Berdaya DBS Gelar Pelatihan Kerajinan Bambu, Toni Ellen: Perempuan Desa, Lebih Berdaya  Reviewed by Harri Safiari on 18.22 Rating: 5

Tidak ada komentar